Maklumat Kata

Kamus Bahasa Melayu


[lé.wa] | ليوا

Definisi : (léwa); sambil ~ tidak bersungguh­-sungguh (mengerjakan sesuatu dll), sambil­-sambilan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

[lé.wa] | ليوا

Definisi : (léwa) Kl; melewa mengacu (pisau dll kpd orang). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

[lé.wa] | ليوا

Definisi : /léwa/; sambil ~ tidak sungguh-sungguh membuat sesuatu: Bersawah padi bukanlah suatu pekerjaan yg dpt dibuat sambil ~ saja. (Kamus Pelajar Edisi Kedua)
Tesaurus
Tiada maklumat tesaurus untuk kata lewa


Kamus Bahasa Melayu

KataTakrifSumber
lewa/léwa/; sambil ~ tidak sungguh-sungguh membuat sesuatu: Bersawah padi bukanlah suatu pekerjaan yg dpt dibuat sambil ~ saja.Kamus Pelajar Edisi Kedua
lewa II(léwa) Kl; melewa mengacu (pisau dll kpd orang).Kamus Dewan Edisi Keempat
lewa I(léwa); sambil ~ tidak bersungguh­-sungguh (mengerjakan sesuatu dll), sambil­-sambilan.Kamus Dewan Edisi Keempat
sambil lewatidak sungguh-sungguh membuat sesuatu: Bersawah padi bukanlah suatu pekerjaan yg dpt dibuat sambil ~ saja.Kamus Pelajar Edisi Kedua
sambil lewatidak bersungguh­-sungguh (mengerjakan sesuatu dll), sambil­-sambilan.Kamus Dewan Edisi Keempat
semakan lewa(browsing)Semakan kandungan dokumen atau fail tanpa sebarang tujuan khusus, atau untuk mencari perkara yang menarik.Kamus Komputer
menyambalewatidak sungguh-sungguh (dlm melakukan sesuatu), sambil-sambilan, sambil lewa;Kamus Dewan Edisi Keempat
sambalewa(sambaléwa) = menyambalewa tidak sungguh-sungguh (dlm melakukan sesuatu), sambil-sambilan, sambil lewa; menyambalewakan melakukan sesuatu tidak dgn sungguh-sungguh.Kamus Dewan Edisi Keempat
beretorikberpidato, berbicara dsb dgn meng­gunakan bahasa yg muluk-muluk (tetapi biasanya tidak didasari keikhlasan yg sungguh-sungguh) yg bertujuan utk menarik perhatian serta mempengaruhi pemikiran pendengar: pertubuhan tersebut tidak lagi boleh bergerak secara sambil lewa dan banyak ~; kita tidak perlu ~ dgn teori ekonomi yg muluk-muluk yg langsung tidak difahami oleh rakyat.Kamus Dewan Edisi Keempat
retorik(rétorik) 1. (Lin) kajian tentang teknik pemakaian bahasa secara berkesan dlm pe­nulisan atau pertuturan; 2. seni meng­gunakan atau memakai bahasa yg indah dan menarik utk memujuk atau mempengaruhi pemikiran pendengar, seni berpidato; 3. pertuturan atau tulisan yg menggunakan bahasa atau kata-kata yg indah atau muluk-muluk utk mem­pengaruhi pemikiran pen­dengar; 4. berkaitan dgn, penuh dgn atau menggunakan bahasa atau kata-kata yg indah atau muluk-muluk utk mempengaruhi pe­mikiran pendengar: kita tidak boleh terlalu ~ hingga hilang pegangan dan hanya ber­cakap tentang cabang tanpa menyedari pokok sebenarnya sudah reput; dia me­nyifatkan ucapan belanjawan itu penuh isi dan tidak ~ selain bahasa mudah yg di­gunakan; soalan ~; beretorik berpidato, berbicara dsb dgn meng­gunakan bahasa yg muluk-muluk (tetapi biasanya tidak didasari keikhlasan yg sungguh-sungguh) yg bertujuan utk menarik perhatian serta mempengaruhi pemikiran pendengar: pertubuhan tersebut tidak lagi boleh bergerak secara sambil lewa dan banyak ~; kita tidak perlu ~ dgn teori ekonomi yg muluk-muluk yg langsung tidak difahami oleh rakyat.Kamus Dewan Edisi Keempat

Kembali ke atas